Jumat, 23 Januari 2015

Peranan Sistem Akuntansi bagi Dunia Bisnis

Apakah peranan akuntansi dalam bisnis? Jawaban yang paling sederhana adalah akuntansi memberikan informasi untuk digunakan oleh manajer dalam menjalankan operasi perusahaan. Akuntansi juga memberikan informasi untuk pihak - pihak lain yang berkepentingan dalam menilai kinerja dan kondisi ekonomi perusahaan.

Secara umum, akuntansi (accounting) dapat diartikan sebagai sistem informasi yang menyediakan laporan untuk pemangku kepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi perusahaan. Bisa dibilang bahwa akuntansi adalah " bahasa bisnis" (languange of business) karena melalui akuntansilah informasi bisnis dikomunikasikan kepada para pemangku kepentingan. Contohnya, laporan akuntansi yang merangkum profitabilitas produk baru akan membantu manajemen The Coca - Cola Company untuk memutuskan apakah produk tersebut akan terus dijual. Demikian pula, analis pasar modal mengggunakan laporan akuntansi untuk memutuskan apakah mereka perlu merekomendasikan untukmembeli saham Coca - Cola. Bank menggunankan laporan akuntansi untuk memutuskan pemberian fasilitas kredit guna membeli peralatan dan bahan baku bagi Coca - Cola. Pemerintah (kantor pajak) menggunakan laporan akuntansi sebagai dasar untuk menetapkan pajak bagi Coca -Cola.

Informasi  akuntansi  merupakan  alat  yang  digunakan  oleh  pengguna informasi  untuk  pengambilan  keputusan  (Nicholls  dan  Holmes,  1988  :  57),
terutama  oleh  pelaku  bisnis.  Dimana    informasi  akuntansi  diharapkan  dapat didefinisikan  sebagai  sistem  informasi  yang  bisa  mengukur  dan mengkomunikasikan informasi keuangan tentang kegiatan ekonomi. Informasi  akuntansi  sangat  diperlukan  oleh  pihak  manajemen  perusahaan dalam merumuskan berbagai keputusan dalam memecahkan segala permasalahan yang dihadapi perusahaan. Informasi akuntansi yang dihasilkan dari suatu laporan keuangan berguna dalam rangka menyusun berbagai proyeksi, misalnya proyeksi kebutuhan  uang  kas  di  masa  yang  akan  datang.  Dengan  menyusun  proyeksi tersebut  secara  tidak  langsung  akan  mengurangi  ketidakpastian,  antara  lain mengenai kebutuhan akan kas (Sutapa, Rusdi, dan Kiryanto, 2001 : 200).

Daftar Pustaka            :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar